Petani sekarang pada umumnya telah bisa memperoleh rekomendasi pemupukan berimbang di daerahnya. Namun rekomendasi itu biasanya masih bersifat umum, tidak sangat spesifik lokasi lahan petani. Sehingga untuk keberhasilan optimal, petani perlu berusaha melakukan pemupukan berimbang yang memperhatikan data akurat status hara yang dikandung tanah lahan pertaniannya.
Dengan cara-cara konvensional laboratorium, pemeriksaan sifat kimia tanah cukup lama dan mahal, di luar jangkauan petani kecil atau mungkin juga penyuluh. Kondisi prihatin demikian telah mendorong Balai Penelitian Tanah (Balittanah) Departemen Pertanian di Bogor merancang perangkat bantu penentuan hara tanah kering yang bisa digunakan petani dan penyuluh dengan cepat, praktis, mudah, murah. Perangkat bantu tersebut juga memberi rekomendasi pemupukan hara untuk jenis tanaman yang akan diusahakan pada tanah di suatu lahan.
Nurjaya dan Diah Setyorini dari Balittanah, Bogor dalam satu uraian mereka mengutarakan alat bantu tersebut dinamakan Perangkat Uji Tanah Kering (PUTK). Perangkat uji tersebut bisa dioperasikan penyuluh pertanian atau petani terlatih. Bimbingan teknis sosialisasinya bisa diperoleh dari Balittanah atau BPTP.
Kehadiran PUTK relatif masih baru. Pengembangan perangkat paket peralatan uji tanah tersebut oleh Balittanah berlangsung selama 3 tahun mulai 2005. Tahun 2007 dilakukaan validasi untuk tanaman jagung di berbagai jenis tanah di beberapa daerah Sumatera dan Jawa. Dilaporkan, hasil validasi menunjukkan bahwa takaran rekomendasi PUTK mampu menghasilkan pipilan kering lebih tinggi dibandingkan hasil takaran rekomendasi petani, PKDSS dan rekomendasi uji tanah.
PUTK merupakan alat bantu untuk penetapan kadar hara P, K, C-organik, pH tanah, dan kebutuhan kapur di lapang lahan kering. Dengan kemudahan pengukuran tersebut diharapkan petani akan terbantu dalam menentukan dengan cepat dan akurat takaran pupuk P, K, bahan organik dan kapur untuk tanaman pangan, utamanya jagung, kedelai dan padi gogo.
Peralatan PUTK merupakan paket yang mudah dibawa ke lapangan karena semua perangkat bisa masuk dalam tas kecil ukuran 33-15,5-17 cm dengan berat paling tinggi 3 kg. Paket peralatan terdiri dari satu set larutan ekstraksi, bagan warna hara dan pH tanah, buku petunjuk dan peralatan pendukung. Pengoperasiannya sederhana, hasilnya dapat diamati dalam beberapa menit, dan tingkat ketelitiannya cukup tinggi.
Satu set bahan kimia dalam perangkat PUTK dapat digunakan untuk menganalisis 50 contoh tanah. Masa kadaluwarsanya mencapai 1-1,5 tahun, tersedia isi ulang bila ada pengestrak yang habis.
Sumber : www.sinartani.com
19 Juni 2009
Cara Cepat, Murah Mengukur Kandungan Hara Tanah Kering
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments :
0 komentar to “Cara Cepat, Murah Mengukur Kandungan Hara Tanah Kering”
Posting Komentar