Sebuah Renungan Headline Animator

31 Juli 2009

Memperbaharui Penggunaan Benih Unggul Bersertifikat secara Berkelanjutan di Tingkat Petani

Penggunaan benih varietas unggul bersertifikat di tingkat petani perlu terus diperbaharui untuk bisa mempertahankan tingkat produktivitasnya secara berkelanjutan sekaligus guna menghindari munculnya serangan hama penyakit.

Hal itu dikatakan Direktur Perbenihan Ditjen Tanaman Pangan Deptan Rahman Pinem kepada Sinar Tani. Menurutnya, Direktorat Perbenihan memprogramkan secara terus-menerus mengganti benih-benih varietas unggul yang sudah sangat lama digunakan petani. ”Masih banyak petani yang bahkan menggunakan benih tidak bersertifikat secara berulang-ulang sehingga produksinya menurun,” tambahnya.


Caranya adalah dengan memproduksi benih dasar (Foundation Seed) varietas unggul bersertifikat dari benih penjenis (Breedy Seed) yang daya hasilnya lebih tinggi hasil penelitian Badan Litbang Pertanian dan lebih baru di balai benih tingkat propinsi. Selanjutnya, benih dasar tersebut diperbanyak menjadi benih pokok (Stock Seed) di balai-balai benih kabupaten. Benih pokok tersebut lalu diperbanyak para penangkar menjadi benih sebar (Extention Seed) untuk dijual kepada para petani.

”Selain itu, kita mensosialisasikan kepada para petani, penangkar dan pengusaha, pentingnya penggunaan benih varietas unggul bersertifikat berproduktivitas tinggi,” tambahnya.

Dengan cara itu, lanjut Pinem, maka tingkat produktivitas lebih tinggi bisa terus-menerus dapat dicapai dan dijaga ketahanannya dari serangan hama dan penyakit untuk mendukung peningkatan produksi tanaman pangan. ”Jadi, program kita adalah meningkatkan penggunaan varietas-varietas yang berproduktivitas tinggi, yang mempunyai daya adaptasi luas dan umurnya relatif pendek. Itu yang kita utamakan,” jelasnya.

Dengan demikian, secara bertahap, verietas yang produktivitas rendah dan sedang serta berumur panjang, otomatis bisa diganti oleh varietas-varietas yang memiliki potensi produksi tinggi. ”Kalau varietas-varietas yang memiliki produktivitas tinggi ini sudah semakin banyak, otomatis kan bisa mendukung peningkatan produksi pangan nasional,” tegasnya.

Dia mencontohkan, pemerintah telah memprogramkan menggantikan varietas IR 64 yang sudah lama digunakan para petani. Hasilnya, kini varietas Ciherang telah digunakan meluas melebihi penggunaan IR 64. Di beberapa daerah ternyata produktivitas Ciherang memang lebih tinggi dibanding IR 64.

Sumber : http://www.sinartani.com

Comments :

1
abriannmaahs mengatakan...
on 

Bet365 Casino Review 2021 - Dr.MCD
If you are wondering which 원주 출장안마 casino 서산 출장샵 to bet on, 경상북도 출장안마 the Bet365 서산 출장마사지 Casino Review was published by Gambling Insider, 태백 출장마사지 you'll have come to the right place.

Posting Komentar

Pengunjung

Waktu Sholat

Arsip

 

Copyright © 2009 by Dunia Pertanian Indonesia